Padang Aro, Tak kunjung disahkannya RAPBD 2017 Solok Selatan oleh DPRD membuat Bupati jengah.
“Bupati sudah mengirimkan surat terakhir kepada DPRD. Kalau sampai Jumat (24/02) jam 00.00 tidak juga disahkan. Maka Perbup akan kami keluarkan. Rakyat tidak bisa lagi menunggu. Jangan sampai rakyat menjadi korban” tegas Bupati Solok Selatan, H. Muzni Zakaria. Dalam jumpa pers di Kantor Bupati Solok Selatan (23/02)
Tidak perlu surat penolakan dari DPRD
“Mengeluarkan perbup tidak perlu penolakan dari DPRD, memperlambat saja sudah termasuk indikasi penolakan” ujar H. Muzni.
Bukan hanya pemerintahan kabupaten yang terhambat, pemerintahan nagari pun menjadi terhambat.
“Nagari tidak bisa mendapatkan Dana Desa karena belum disetujuinya APBD. Ini sama artinya menghambat pembangunan seluruh nagari. Dan benar-benar merugikan masyarakat” terang H. Muzni Zakaria
Jangan ada lagi main-main dengan Anggaran.
“DPR RI yang jumlahnya ratusan saja bisa tepat waktu untuk menetapkan APBN. Mohon jangan main-main dengan anggaran” tambah H. Muzni Zakaria.
Bupati berharap jangan sampai terulang lagi
“Semoga dengan adanya surat terakhir dari kami, Besok Jumat (24/02) DPRD segera memparipurnakan dan mengesahkan APBD 2017. Dan jadikan ini sebagai Pelajaran pahit bagi Kabupaten Solok Selatan dan jangan sampai terulang lagi. Hendaknya semua elemen melakukan introspeksi” Harap H. Muzni