Bintang Pelajar SMPN 5 Solok Selatan
Bintang Pelajar edisi 17 Januari, Radio Teman Sejati disambangi siswa/i berprestasi dari SMPN 5 Solok Selatan.
Mereka adalah Adi Fadhila, berprestasi di O2SN tingkat Provinsi dan berhasil meraih Juara I dan mewakili Sumatera Barat di Tingkat Nasional.
Wiwik Suryani yang berhasil meraih peringkat 163 dari 938 di CJSC(Cendikia Junior Sains Contest) SMAN Cendekia, selain itu juga wiwik juga berhasil meraih juara umum di sekolah.
Dan terakhir Resi yang merupakan juara kelas dan berhasil meraih peringkat 9 di Pekan Kreativitas Siswa.
Adi Fadhila, berprestasi di O2SN tingkat Provinsi dan berhasil meraih Juara I dan mewakili Sumatera Barat di Tingkat Nasional.
Hambatan yang ditemui
Setiap pencapaian prestasi yang diperoleh tak jarang mereka menemui hambatan. Namun, mereka menjadikan hambatan tersebut sebagai acuan diri agar bisa lebih baik lagi.
“Terkadang orang yang berkomentar buruk tentang kita, mereka belum tentu bisa menjadi seperti kita, bukankah iri itu tanda tidak mampu ?” Ujar Resi.
Lain halnya dari Resi yang bercerita mengenai hambatan yang dirasakannya. Adi justru bercerita mengenai pengalamannnya ketika ikut lomba O2SN tingkat Nasional pada tahun 2016 di Jakarta. “Landasan larinya bagus kak, terus ketemu sama teman-teman dari seluruh Indonesia”. Ungkapnya dengan semangat.
Cita-cita Bintang Pelajar
Sama seperti pelajar lainnya, Adi, Wiwik dan Resi juga memiliki cita- cita. Mereka berharap dengan cita – cita yang mereka miliki dapat membantu membangun dan memajukan kabupaten Solok Selatan khususnya, dan Indonesia pada umumnya.
Adi bercita cita ingin menjadi tentara agar bisa melindungi negara. Wiwik dan Resi bercita –cita ingin menjadi Dokter. Hanya saja Wiwik ingin menjadi Dokter spesialis bedah saraf, sementara Resi ingin menjadi Dokter hewan.
Sahabat Sejati, ada aktivitas menarik yang dilakukan oleh rekan berprestasi kita dari SMPN 5 Solok Selatan, “Setiap pagi setelah selesai sholat shubuh saya membiasakan lari pagi kak, untuk melatih dan menambah kekuatan saya dalam berlari” kata Adi.
Ibadah yang tak pernah lalai
Sementara untuk menjaga agar disekolah tidak mengantuk, Wiwik mengusahakan untuk tidur sebelum jam 22.00 WIB. Resi lebih menyeimbangkan kegiatan apapun dengan ibadah, bagi Resi yang terpenting selain sholat wajib, juga harus sholat sunnah lainnya seperti sholat dhuha. “Selain sholat tentunya jangan lupa mengaji, setiap hari harus ngaji meskipun hanya satu ayat” Imbuh Resi dengan semangat
Tidak hanya melakukan ibadah sunnah secara pribadi. Namun SMPN 5 Solok Selatan sudah ikut memfasilitasi untuk meningkatkan ketaqwaan dan meningkatkan ibadah dengan mewajibkan sholat dhuha berjamaah di sekolah.
Selain itu SMPN 5 membiasakan apel pagi dengan membaca Alqur’an plus dengan terjemahannya. SMPN 5 Solok Selatan juga memiliki program belajar mengaji bagi siswa/i yang belum lancar membaca Al-quran, program tersebut dikenal dengan nama MDA sekolah. Pada MDA tersebut siswa/i cukup mengikuti program belajar mengaji tanpa harus membayar.