Sungai Pagu (radiotemansejati) – Pada kunjungan terakhir Tim Safari Ramadhan di Masjid Jannatul Firdaus, Selasa (20/6/2017), koordinator tim, Bujang Joan mengungkapkan bahwa Supreme Energy telah mengajukan usulan kepada Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) agar disediakan lahan seluas 3000 hektar untuk dilakukan penghijauan atau reboisasi.
Hal ini dilakukan sesuai dengan persyaratan yang diajukan oleh pihak kreditur yaitu konsorsium beberapa bank di Asia, yang mengharuskan Supreme Energy memiliki lahan Biodiversity. “Salah satu lahan tersebut harus dilakukan reboisasi atau penghijauan kembali” ujarnya pada sambutan tim safari ramadhan.
Saat ini pihaknya mengaku sudah mengirimkan surat permohonan pengadaan lahan tersebut kepada Balai Besar TNKS. “Mengingat kawasan TNKS yang sangat luas mulai dari Lampung sampai dengan Pekanbaru, Kami berharap nantinya lahan 3000 hektar tersebut berada di kawasan Kabupaten Solok Selatan. Sehingga akan berdampak langsung pada Kabupaten tempat perusahaan berdiri” jelasnya.
Ditambahkan olehnya pemilihan TNKS agar nantinya pohon-pohon tersebut dapat lebih terlindungi dari pembalakan liar. “Kalau di tanam di sembarang tempat kami khawatir umurnya tidak akan bertahan lama, kami tidak ingin hal ini menjadi sia-sia apalagi biayanya cukup besar” tambahnya.
Supreme Energy sendiri hanya menggunakan lahan seluas 140 Hektar untuk melaksanakan kegiatan perusahaannya, namun mereka mengadakan penghijauan seluas 3000 hektar. “Sebenarnya tidak harus sampai 3000 hektar, namun ini merupakan itikad baik perusahaan untuk tetap menjaga keutuhan hutan TNKS. Dan ini merupakan kesanggupan perusahaan” ungkapnya.
Ia menjelaskan masih menunggu surat balasan TNKS untuk memulai program reboisasi 3000 Hektar lahan tersebut. “Kita tunggu saja, semoga lahan nya masih di Kabupaten Solok Selatan” harapnya.