Padang Aro (radiotemansejati) – Sebanyak 76 Guru SM3T (Sarjana Mendidik di Daerah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal) telah selesai melaksanakan pengabdiannya di Kabupaten Solok Selatan.
“Terhitung dari 29 Agustus 2016, kami mulai mengabdi di Kabupaten ini, banyak suka dan duka yang kami dapatkan, serta pelajaran yang begitu banyak,” ujar Richi Suhendar, Wakil Ketua Koordinator SM3T Solok Selatan.
Guru SM3T tersebut berasal dari Universitas Medan, Universitas Riau, dan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) serta HKBP Nommensen (Huria Kristen Batak Protestan Nommensen).
Pelepasan Guru SM3T dilakukan di Aula Kantor Bupati Solok Selatan, Senin (28/8/2017). Dilepas langsung oleh Bupati Solok Selatan H. Muzni Zakaria.
Dalam sambutannya Bupati mengatakan, banyak perubahan yang dilakukan oleh Guru SM3T.
“Baru satu tahun, sekolah-sekolah yang terpencil langsung menunjukkan perubahan yang signifikan, hal ini terlihat dari hasil Ujian Nasional dan beberapa kali perlombaan seperti Olimpiade dan Olah Raga,” ujar Bupati.
ia berharap program tersebut dapat dilanjutkan. “Solok Selatan membutuhkan banyak tenaga muda yang kreatif dan semangat seperti guru SM3T,” tambahnya.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Solok Selatan, Zulkarnaini menjelaskan 76 guru tersebut terbagi menjadi 13 guru di SD, 18 guru di SMP, 12 Guru di SMK dan 33 guru di SMA.
“Prestasi yang telah diperoleh guru SM3T di Solok Selatan hendaknya menjadi pembelajaran guru di Solok Selatan untuk lebih berkembang dan mau belajar dari mereka,” ujarnya.
