Solok Selatan (radiotemansejati) – Pelaku Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM) di Solok Selatan mengeluhkan tidak adanya pusat oleh-oleh di Kawasan Saribu Rumah Gadang (SRG).
Salah satunya bu Tin yang memiliki produk Kuliner Bundo Dendeng Pucuak Ubi mengaku kesulitan mencari tempat untuk memasarkan produk yang dihasilkannya.
“Selama ini kami menjual produk kami dirumah saja, cukup sulit bagi kami untuk memasarkan produk. Selama ini hanya mengandalkan dari mulut ke mulut saja,” ujarnya di Pauh Duo, Selasa (28/11/2017).
Ia menambahkan walaupun baru diketahui oleh beberapa orang saja, produknya sudah cukup mendapat sambutan di pasar. “Alhamdulillah pesanan sudah mulai banyak terutama untuk tamu-tamu dinas,” tambahnya.
Saat ini ia melihat pengunjung terus berdatangan di Kawasan SRG, namun belum ada toko khusus oleh-oleh tempat mereka bisa berbelanja oleh-oleh.
“sering kali kami hanya berdagang dengan cara menggunakan meja di pinggir jalan saja. Jadi kurang menarik, akan lebih bagus apabila ada toko khusu oleh-oleh di Kawasan SRG,” tuturnya.
Ia berharap pemerintah nagari, atau pemerintah kabupaten untuk mau menyediakan toko khusus tersebut. “kan bisa nanti dikelola oleh BUMNag Koto Baru sehingga akan menghasilkan juga, jadi semua bisa diberdayakan,” harapnya.