Padang Aro (radiotemansejati) – Pendakian Gunung Kerinci melalui Solok Selatan bakalan segera terwujud. Hal tersebut tercapai pada Konsultasi Publik Review Zonasi Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) di Padang, Jumat (8/12/2017).
Konsultasi antara Balai Besar TNKS dan Pemerintah Kabupaten Solok Selatan (Solsel) dan Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) tersebut membahas penurunan zona rimba ke zona pemanfaatan.
“Secara prinsip penurunan zona tersebut sudah disetujui oleh Pihak TNKS dengan lebar 2 meter dan dengan jarak 14,2 Km dimulai dari Bukit Bontak hingga puncak kerinci,” ujar Kepala Seksi Pengelolaan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) Wilayah IV, David di Padang Aro, Minggu (10/12/2017).
Selanjutnya, tim ahli yang terdiri dari akademisi Universitas Andalas, Universitas Jambi, Universitas Sriwijaya dan pihak TNKS akan membawa hasil konsultasi publik tersebut ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Republik Indonesia.
“Kita menargetkan Bulan Desember ini pihak Dirjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Kementrian LHK sudah menandatangi persetujuan penurunan zona tersebut,” tuturnya.
Untuk mendukung pendakian tersebut pihak TNKS saat ini sudah membangun Visitor Center sekaligus pos jaga, 3 unit WC / kamar mandi, dan instalasi air bersih. Dan dari pihak Pemkab Solsel sudah membangun jalan sepanjang 3 Km dari Bangunrejo ke Posko Pendakian.
Pihaknya juga menggandeng kerjasama dengan Masyarakat dan Pokdarwis Bangunrejo, dan pemerintah Kabupaten Solok Selatan untuk menyusun teknis pelaksanaan pendakian kerinci dari Solok Selatan.
“Kita berharap nanti ketika ijin sudah selesai, semua pihak sudah siap dan bisa langsung melaksanakan pendakian tersebut,” harapnya.