Padang Aro (radiotemansejati) – Kepala Polisi Resort (Kapolres) Solok Selatan (solsel), AKBP M Nurdin pada press conference dengan awak media di Padang Aro, Rabu (27/12/2017) mengatakan sepanjang 2017, telah terjadi 32 kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di wilayah kabupaten tersebut.
“Selama tahun 2017, telah terjadi 32 kecelakan lalu lintas, dengan korban meninggal sebanyak 6 orang, luka berat 9 orang, dan luka ringan 56 orang, dengan total kerugian mencapai Rp. 190,8 juta,” jelasnya.
Ditambahkan Kapolres pada tahun 2016, telah terjadi 39 laka lantas, dengan korban meninggal 16 orang, mengalami luka berat 23 orang, luka ringan 50 orang dan total kerugian mencapai Rp. 145 juta.
“dibandingkan tahun 2016, tahun 2017 terjadi penurunan jumlah laka lantas baik dari segi jumlah maupun dari segi korban meninggal,” ujarnya.
Kapolres menyoroti rendahnya disiplin pengguna jalan di Solsel, terutama pada penggunaan helm kendaraan beroda dua dan penggunaan lampu depan pada malam hari.
“pada malam hari, masih banyak saya jumpai motor tanpa lampu depan, sering kali mengagetkan tiba-tiba di depan sudah ada kendaraan bermotor dari arah berlawanan,” tuturnya.
Kedua hal tersebut akan menjadi target Polres Solsel pada tahun 2018 untuk ditertibkan.
“tahun 2018 kita menargetkan seluruh pengguna kendaraan beroda dua menggunakan helm dan harus memiliki lampu depan,” tukasnya.