Ratusan Hektar Sawah di Bidar Alam Alami Kekeringan

Bidar Alam (radiotemansejati) – Ratusan hektar sawah di tujuh jorong Nagari Bidar Alam mengalami kekeringan sejak tahun 2017. Sawah tersebutpun terancam gagal panen pada awal tahun ini.

Wali Nagari Bidar Alam, Gefriadi mengatakan hal tersebut terjadi dikarenakan mengecilnya Sungai Batang Sangir yang menjadi sumber utama bagi kebutuhan sawah warga.

Mengecilnya sungai tersebut dikarenakan musim panas yang terjadi beberapa waktu lalu sehingga debit air menyusut.

Sungai tersebut mengaliri Irigasi Batu Balah dan ratusan hektar sawah di tujuh jorong, yaitu Jorong Siga Lugu, Kapalo Koto, Simpang Tigo, Bulian Pasar, Batikan dan Harapan Baru.

Untuk mengatasi persoalan tersebut pihaknya bersama masyarakat membendung sungai tersebut dengan material batu seadanya.

“Bila sungai ini tidak segera dibendung. Maka petani bakal mengalami gagal panen. Pengerjaan dimulai Jumat kemarin, menggunakan alat berat ekscavator,” katanya dua hari lalu.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Solok Selatan, Ali Sabri Abbas mengatakan perlunya pembangunan bendungan permanen untuk menjaga debit air yang mengalir ke persawahan warga.

“perlu adanya bendungan permanen, sebab saat ini bersifat sementara dan mudah dijebol air,” kata Ali.

Ia menilai bendungan tersebut berniali stategis untuk menjaga ketersediaan gabah di Solok Selatan dan juga untuk memperkuat ekonomi para petani.

Komentar Sahabat

Close
%d blogger menyukai ini: