Solok Selatan, (Radio Teman Sejati) – Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, melangsungkan kegiatan pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan di Kec. Koto Parik Gadang Diateh (KPGD) untuk menjemput aspirasi dan usulan pembangunan dari masyarakat setempat.
Bupati Solok Selatan, H. Khairunas mengatakan sesuai visi dan misi Bupati serta Wakil Bupati Solok Selatan, Pemerintah Daerah akan melanjutkan kembali program satu sapi satu KK di tahun sebelumnya.
“Sebanyak 500 ekor yang termasuk dari dana pokok pikiran DPRD Solsel, dikatakan program ini juga terintegrasi dengan Pemerintah Pusat yang akan membantu sebanyak 250 ekor melalui APBN 2023”, kata Bupati di halaman Kantor Camat KPGD, Jum’at (24/2/23).
Selanjutnya untuk kelancaran proses pembangunan infrastruktur di Kec. KPGD Bupati menghimbau agar setiap proses pengerjaannya harus berdasarkan kesepakatan dengan disertai surat pernyataan dari setiap masyarakat yang terdampak.
Bupati menyampaikan, Kec. KPGD merupakan Kecamatan yang berbatasan langsung dengan Kab. Solok, sehingga secara konektifitas memiliki arus perdagangan yang cukup tinggi terutama di bidang perkebunan, untuk itu peningkatan infrastruktur sangat diperlukan untuk menunjang pertumbuhan perekonomian masyarakat.
“Oleh karena itu ditahun 2023 ini, Pemerintah daerah melakukan peningkatan jalan pinti kayu menuju sapan salak dengan anggaran 1,1 miliar rupiah”, Katanya.
Sementara itu, mewakili Instansi DPRD Kab. Solok Selatan (Solsel), Wakil Ketua DPRD Solsel Armen Syahjohan, S.IP., mengatakan DPRD akan mengawal dan memperjuangkan kegiatan-kegiatan yang diusulkan oleh masyarakat.
Dia menekankan pembangunan daerah pada tahun 2024 adalah pembangunan infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Kab. Solok Selatan.
“Dalam kegiatan Musrenbang ini, nantinya akan kami perkuat dengan pokok-pokok pikiran DPRD. Terutama pembangunan untuk sumber-sumber Produksi di Kab. Solok Selatan”, ujarnya.
Selain itu juga, terdapat beberapa program prioritas untuk pembangunan sumber daya manusia melalui program rumah tahfiz dan bantuan satu sapi satu keluarga.
Adapun untuk tempat-tempat strategis, dia menekankan perlu dibenahi untuk menunjukkan perkembangan pembangunan kab. Solsel. Namun begitu dengan anggaran yang terbatas, pada kesempatan ini Armen mengajak kepada seluruh komponen masyarakat untuk ikut berpartisipasi aktif dalam pembangunan kab. Solok Selatan, menuju Solok Selatan yang maju dan sejahtera.
Kegiatan Musrenbang di Kec. KPGD merupakan Musrenbang ke-7 atau yang terakhir di Kab. Solok Selatan. Sejauh ini Pemerintah Daerah telah melangsungkan kegiatan serupa di 6 Kecamatan lainnya, yakni Kec. SBH, Kec. Pauh Duo, Kec. SJJ, Kec. Sangir, Kec. SBJ, dan Kec. Sungai Pagu.
Turut serta menghadiri kegiatan tersebut, Wakil Bupati Solsel, Ketua dan Wakil Ketua beserta Anggta DPRD Solsel, Sekdakab, Assiten I dan II, dan Seluruh OPD terkait.
Kegiatan ditutup dengan pemberian bantuan kepada masyarakat setempat, yaitu pengolahan demplot budidaya perikanan Rp 11.000.000,- , bantuan pengawasan bank merah Rp 38.000.000,- , bantuan biaya pendidikan dari Baznas sebanyak Rp 24.000.000,- , bantuan konsumtif lansia sebanyak Rp 10.000.000,- , bantuan atensi yatim piatu sebanyak Rp 23.400.000,- , BLT Dana Desa Nagari Pakan Raba’a sebanyak Rp 900.000,- dan penyerahan satu unit sepada motor untuk Jorong berprestasi dari Nagari Pakan Raba’a Timur. (*)
-AQ_Rts-