Terlalu, Sudah Dibantu Seorang Pemuda Malah Merampok Lansia di Siang Bolong

Sungai Pagu (radiotemansejati) – Seorang Pemuda tega merampok rumah seorang nenek lanjut usia (lansia) di siang bolong sekira pukul 11.00 WIB di Jorong Mantirai Indah, Nagari Pulakek Koto Baru, Jumat (26/1).

Kejadian tersebut menimpa Mardalena (73) yang tengah sendirian di rumahnya yang berada persis di tepi jalan raya Nasional Muaralabuh – Padang Aro.

Berdasarkan penuturan korban, pelaku adalah seorang pemuda berumur sekitar 30 tahun yang datang dengan sepeda motor, dan singgah di depan rumahnya sekira jam 08.00 WIB.

Pada saat pelaku datang, dirumah tersebut masih ada saksi Eva (45), anak ke-4 korban. Kemudian Eva pergi bertugas ke sekolah.

Korban menceritakan setelah rumah sepi, pelaku mengaku sakit perut kepadanya dan meminta tolong dibuatkan gilingan bawang putih dan garam untuk dioleskan diperutnya.

Iba dengan kondisi pelaku, korban masuk ke dapur dan menggilingkan permintaan pelaku tersebut.

Namun pelaku mengikutinya dari belakang. Dan ketika korban mulai menggiling, tiba-tiba pelaku membekap mulut dan mencekik leher korban.

Korban sempat melakukan perlawanan, namun kondisi korban melemah dan jatuh pingsan.

Setelah siuman, korban mendapati perhiasan miliknya telah hilang, diantaranya Kalung emas seberat 25 gram, Cincin emas seberat 5 gram dan gelang emas seberat 12,5 gram. Total kehilangan emas mencapai 42,5 gram.

Korban juga mendapati dirinya telah dikurung di dapur, karena pintu dapur dikunci oleh pelaku dari luar. Hingga korban ditemukan oleh saksi eva pada siang hari.

Saksi Eva menceritakan bahwa kedatangan pelaku kerumahnya hari itu adalah untuk yang kedua kalinya.

“Kemarin (25/1) dari jam 4 sore hingga adzan maghrib dia sempat juga singgah di rumah, dia bilang dari Simancuang ingin pergi ke Alahan Panjang, dan tadi pagi dia datang lagi, kami tidak menaruh curiga sama sekali,” ujarnya.

Pelaku juga menaiki motor yang berbeda antara hari pertama dan hari kedua.

Korban sempat menjalani visum di RSUD Solok Selatan dan didapati pendarahan di telinga dan leher korban

Kapolsek Sungai Pagu, Iptu Agustinus Pigay membenarkan adanya laporan perampokan tersebut melalui pesan singkat kepada media.

“Iya benar, kejadian diperkirakan jam 11 siang tadi,” ujarnya

Komentar Sahabat

Close
%d blogger menyukai ini: