Solok Selatan – Menindaklanjuti Rapat koordinasi pengendalian inflasi daerah bersama Pemerintah Pusat, senin (30/1/2023). Bupati Solok Selatan, H. Khairunas di dampingi Kapolres, DPRD dan Forkomida, melakukan operasi pasar sebagai upaya untuk menjaga stabilitas harga dan ketersedian sembako tetap terkendali di pasar rakyat.
Dalam kunjungannya ini, Bupati aktif berdialog dengan para pedagang, terutama pedagang kebutuhan pokok seperti beras, cabai, dan lauk pauk.
“Kendati ada sedikit kenaikan harga di beberapa jenis barang, namun masih tergolong wajar karena kenaikan tersebut disebabkan oleh cuaca yang kurang baik, sehingga mempengaruhi hasil pertanian,” kata Khairunas saat mengunjungi Pasar Padang Aro, Rabu (1/2/2023).
Bupati mengungkapkan kondisi lainnya yang saat ini jadi perhatian adalah pasca-dicabutnya PPKM oleh pemerintah pusat, kondisi ini akan berimbas pada peningkatan aktivitas masyarakat.
“Sehubungan dengan telah dicabutnya PPKM tersebut, maka kami selaku Kepala Daerah ingin memastikan bahwa aktivitas ekonomi berjalan lancar, serta tetap memantau dan mewaspadai hal-hal terkait inflasi dan kenaikan harga barang dan jasa,” ujarnya.
Ia juga mendorong produksi beras dan makanan pokok lainnya dengan program bantuan pupuk untuk menstabilkan harga pangan dan memastikan ketersedian stok beras tetap terjaga.
“kami telah mencoba di Nagari Simacuang untuk bisa berproduksi 3 kali dalam setahun, nanti kita lanjutkan di kecamatan yang lainnya, kita dorong lagi lumbung padi kita. Kita pemerintah siap bantu untuk pupuk dan bibitnya, supaya pendapatan petani juga meningkat namun harga beras tetap terjangkau di masyarakat sekitar. Kita minta untuk Dinas Pertanian kita untuk meniliti dan mendata, jumlah kelompok tani dan kebutuhan pupuk di solok selatan,” pungkasnya.
Dia mengatakan akan terus mengawal persoalan-persoalan pertanian yang ada, karena ini juga merupakan dari visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati. (*)
-AbdulTs-