Polres Solsel Bina Pelajar SMAN 6 Solsel, Ini Pesan Kapolres!

Lubuak Gadang, (radiotemansejati.com) – Kepolisian Resort (Polres) Solok Selatan melakukan pembinaan terhadap siswa/i tingkat SMA dan penandatanganan Memorandum Of Understanding (MOU) dengan SMAN 6 Solok Selatan (Solsel) untuk ekstrakulikuler dibidang pembinaan siswa yang akan masuk kepolisian.

Kapolres Solok Selatan AKBP Arief Mukti S.A.S S.H., S.I.K., M.Si, sekaligus bertindak sebagai pembina upacara di SMAN 6 Solsel, Senin (10/9/2023), menyampaikan tentang banyaknya kejadian lakalantas yang melibatkan anak-anak usia 12-18 tahun.

“Lakalantas yang terjadi di wilayah kabupaten Solok Selatan hampir 60%-nya melibatkan usia antara 12 sampai 18 tahun yaitu masa anak anak sekolah,” Ujarnya.

Ia menyampaikan berdasarkan Badan Pusat Statistik Nasional, lakalantas menjadi penyebab kematian terbesar ketiga di Indonesia bahkan di dunia.

“Jadi yang pertama itu adalah hard attack atau jantung yang kedua HIV yang ketiga Laka Lantas, ini tidak dapat kita anggap enteng,” sambungnya

Untuk itu Kapolres menghimbau untuk mematuhi peraturan-peraturan berlalu lintas, dan melengkapi kelengkapan kendaraan. Hal itu disampaikan berkaitan dengan masih berlangsungnya Operasi Zebra Singgalang 2023.

Terkait pembinaan siswa sekolah, Kapolres Solsel menekankan pentingnya pengawasan penyebaran narkoba dengan beragam modus yang berkembang, terutama dikalangan pelajar.

“Sekali anda terjerumus sekali anda mencoba maka, anda akan susah, entah itu melalui permen, media elektronik dan sebagainya,” tegasnya.

Disebutkan bahwa penandatanganan MOU antara SMAN 6 Solsel dan Polres Solsel dalam rangka penerimaan Anggota Polri tersebut sebagai hal yang baru di Solok Selatan.

“Untuk penerimaan Polri ada tiga pintu, yang pertama itu pintu dari level Tamtama yang kedua Bintara, dan yang ketiga adalah Akademi Kepolisian, ini merupakan suatu inisiasi yang bagus dan terobosan yang baru,” ungkapnya.

Dijabarkan untuk tahun 2022 terdapat 17 orang yang lulus dan terpilih untuk menjadi anggota Polri dari Solok Selatan, sementara pada tahun  2023 ada 23 orang.

Kapolres berharap pada tahun 2024 semakin banyak lagi lulusan polisi dari Solok Selatan, khususnya dari SMAN 6 Solsel.

“Kalau sudah ada adik niat masuk ke pendidikan kepolisian baik Tamtama Bintara maupun Akpol harus mempersiapkan diri, ini tidak mudah saya pribadi kalau boleh cerita saya persiapan satu tahun mulai dari bangun pagi salat subuh lari, harus dipersiapkan,”ajak Kapolres. *)

AQ_Rts

Komentar Sahabat

Close
%d blogger menyukai ini: