Memprihatinkan, SMAN 10 Solsel Tidak Punya Guru PNS

Padang Aro (radiotemansejati) – Pemerataan Guru Pegawai Negeri Sipil (PNS) sudah sampai pada tahap yang sangat mengkhawatirkan. Bukan hanya Sekolah Dasar yang saat ini membutuhkan pemerataan guru PNS, Sekolah Menengah Atas (SMA) pun sudah sangat kekurangan guru untuk memenuhi Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).

SMAN 10 Solok Selatan adalah salah satu SMA Negeri yang mengalami kekurangan sangat mengkhawatirkan. Ditemui pada saat pelepasan peserta OSN Provinsi di SMAN 6 Solok Selatan, Plt Kepala SMAN 10 Solok Selatan, Khairuman, Senin (8/5/2017) menerangkan bahwa saat ini SMAN tersebut belum memiliki satupun guru berstatus PNS.

“Status saya adalah guru di SMAN 6 Solok Selatan dan diperbantukan di SMAN 10 Solok Selatan sebagai Plt (pelaksana tugas) Kepala Sekolah” ujarnya.

Untuk melaksanakan KBM, SMAN 10 Solsel saat ini memiliki 20 orang guru. “12 orang berstatus honorer dan 8 orang merupakan guru SM3T, guru SM3T ini beberapa bulan lagi akan menyelesaikan tugasnya. Sehingga kami harus mengangkat tambahan guru gonorer” terangnya.

Seperti diketahui pada level SMA memiliki 17 mata pelajaran pada kelas X dan XI, dan 14 mata pelajaran pada kelas XII. “Keseluruhan mata pelajaran tersebut di SMAN 10 Solsel hanya dilayani oleh 18 guru” ujarnya.

Lebih lanjut ia menerangkan bahwa kekurangan PNS ini sangat berdampak pada perkembangan sekolah nantinya. “sesuai peraturan yang berlaku, minimal Bendahara Sekolah, Bendahara BOS, dan PPTK (pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan) harus berstatus PNS” terangnya.

Dengan tidak adanya ketiga perangkat sekolah tersebut Khairuman mengaku akan sangat sulit bagi SMAN 10 Solok Selatan untuk melaksanakan KBM dan melanjutkan pembangunan sekolah karena terbentur oleh peraturan yang berlaku.

Ia menambahkan bahwa saat ini, SMAN 10 Solsel memiliki 70 siswa terdiri dari 2 lokal kelas X dan 1 lokal kelas XI. “kami saat ini hanya memiliki 3 ruang kelas belajar. Kami membutuhkan penambahan ruangan belajar untuk mengantisipasi adanya kelas XII dan meningkatnya pendaftaran murid baru” tambahnya.

Walaupun serba kekurangan, SMAN 10 Solok Selatan sudah memiliki prestasi membanggakan. Terbukti salah satu siswa kelas XI nya memperoleh medali perak pada gelaran OSN SMA 2017 Kabupaten Solok Selatan dan dikirim ke tingkat Provinsi.

SMAN 10 Solok Selatan berada didaerah yang cukup banyak jumlah penduduknya, yaitu Sungai Aro, Lubuk Gadang Timur. Disekitar SMA tersebut terdapat tiga SMP yang berpotensi untuk melanjutkan pendidikan SMA.  

Pada kesempatan yang sama, Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah SMA se-Solok Selatan, Syamsuria mengatakan bahwa SMA di Solok Selatan masih banyak mengalami kekurangan guru. “Perbandingan antara guru honorer dan PNS di seluruh SMA Negeri Solok Selatan memiliki rasio guru honorer yang sangat tinggi. Hal ini sangat memprihatinkan” ujarnya.

Ia juga sudah mengajukan proposal penambahan guru PNS untuk SMAN 10 Solsel ke Dinas Pendidikan Provinsi. “Semoga hal ini segera menjadi perhatian provinsi, sehingga SMAN 10 dapat berkembang lebih baik” harapnya.

Komentar Sahabat

Close
%d blogger menyukai ini: